Feeds RSS

Sunday, September 27, 2009

Mengapa Tembaga Berwarna Merah Tembaga Dan Emas Berwarna Kuning Keemasan

Emas dan tembaga terletak dalam keluarga yang sama dalam Sistem Periodik Unsur.Dan perak termasuk di dalamnya.Oleh karena itu ketiganya memiliki sifat yang sama, yakni mempunyai sifat kekonduksian panas dan listrik yang baik. Selain kedua sifat di atas ketiga logam tersebut mudah ditempa.

Tembaga berwarna merah tembaga karena struktur logam tembaga yang memantulkan warna merah dan jingga dan menyerap frekuensi lain dalam spektrum tampak. Emas berwarna kuning emas karena struktur logam emas yang memantulkan warna merah dan kuning dan menyerap frekuensi lain dalam spektrum tampak, oleh karena itu warna kuning keemasanlah yang ditangkap oleh indera penglihatan kita saat melihat logam emas.

Ketika cahaya mengenai permukaan logam, maka elektron dalam atom akan menyerap energi sehingga elektron tersebut akan berpindah ke orbital dengan tingkat energi yang lebih tinggi (tereksitasi) Sehingga terdapat elektron negatif pada tingkat energi yang lebih tinggi dan "hole" positif pada tingkat energi yang lebih rendah. Sementara itu logam merupakan penghantar listrik yang baik (the valence band and conduction band overlap) arus listrik diinduksi pada permukaan sampai pada pasangan orbital kosong. Adanya arus ini menyebabkan logam berwarna, ketika elektron jatuh kembali ke tingkat energi semula (original) dan memancarkan cahaya. Jika semua warna diserap dan dipancarkan dalam jumlah yang sama maka warna yang terjadi adalah warna metalik mengkilat, sedangkan untuk logam yang lain kemungkinan untuk menyerap dan memancarkan warna yang bervariasi bergantung pada tingkat energi elektron. Terjadinya warna kuning keemasan pada emas dan merah pada tembaga karena adanya kekurang efisienan dalam penyerapan dan pemancaran warna cahaya biru pada spektrum logam tersebut. Sedangkan warna komplemen dari biru adalah orange yang berasal dari gabungan warna kuning dan merah. Tembaga memiliki elektron terluar pada orbital 3d sedangkan emas 5d maka apabila terjadi pancaran energi maka emas akan akan memancarkan energi yang lebih tinggi dan karena dalam hal ini yan dipancarkan adalah jingga (warna cahaya biru diserap) maka emas akan memancarkan warna kuning dengan energi yang lebih tinggi dan tembaga akan memancarkan warna merah.

Warna yang terdapat pada emas disebabkan karena frekuensi plasmon emas yang terletak pada sensor penglihatan manusia yang mengakibatkan warna merah dan kuning dipantulkan sementara warna biru diserap. Hanya koloid perak yang mempunyai interaksi yang sama terhadap cahaya tetapi dalam frekuensi yang lebih pendek, sehingga menyebabkan warna koloid perak menjadi kuning.
Sedangkan tembaga memiliki warna merah tembaga sebab struktur warnanya memantulkan cahaya merah dan jingga serta menyerap frekuensi-frekuensi lain dalam spektrum tampak. Tembaga terletak dalam golongan yang sama dengan perak dan emas dalam tabel periodik, oleh sebab itu tembaga mempunyai sifat-sifat yang mirip dengan kedua logam tersebut.